Jumat, 24 September 2021

Kisah Anak - Dongeng Burung Hantu Tua Dan Belalang

Dongeng Anak Judul Cerita Burung Hantu Tua Dan Belalang
Pada suatu hari disebuah pohon renta hidup seorang burung hantu, ia yakni burung hantu bau tanah pemarah dan galak. utamanya kalau ada yang mengusik saat dia sedang tidur. burung hantu itu selalu tidur di siang hari dan beliau akan bangkit bila matahari sudah terbenam saat cahaya mulai memudar di langit.

Dan perlahan lahan ia menggeliat dan metanya berkedip kedip dari dalam lubang pohon renta itu. Siburung hantu berseru "hooo..hooo..hooo..oo..ooo." Suaranya menggema lewat kayu yang rimbun beliau mulai memburu-ngejar serangga, katak, tikus dan kumbang selaku masakan favorite nya.

Dongeng Anak Judul Cerita Burung Hantu Tua Dan Belalang Dongeng Anak - Cerita Burung Hantu Tua Dan Belalang

Dongeng Anak - Cerita Burung Hantu Tua Dan Belalang

Singkat kisah, disuatu sore pada isu terkini panas dengan udara yang terasa hangat. Ia sedang tertidur pulas di dalam lubang pohon tua, tiba-tiba ada seekor belalang yang sedang beryanyi lagu gembira. tetapi nyanyiannya itu sungguh menyesakan pendengaran si burung hantu. Burung hantu wangi tanah itu pun menengok dari dalam lubang pohon yang digunakan selaku pintu dan jendela itu.

"Hey, pergi dari sini kau belalang," katanya terhadap si belalang tersebut.
"Apakah kau tidak memiliki adab belalang? kau setidaknya harus menghormati usia ku yang sudah bau tanah dan membiarkan saya tidur dengan tenang !!!"

Akan tetapi si belalang itu menjawab dengan nada yang sangat bergairah bahwa beliau juga punya hak di pohon renta ini. si belalang itu pun malah menjadi-jadi dengan sengaja bernyanyi kembali dengan bunyi lebih keras dari sebelumnya.

Si burung hantu renta pun sadar bahwa tidak ada gunanya berdebat dengan si belalang yang keras kepala ini, selain itu alasannya adalah matahari masih bersinar membuat matanya masih rabun untuk memungkinkan dirinya menghukum si belalang itu.

Terdengar si belalang terus saja bernyanyi dengan bunyi yang keras dan membuat si burung hantu busuk tanah itu tidak bisa memejamkan matanya. Si burung hantu pun berfikir dan mendapat inspirasi bagaimana menghukum si belalang itu di siang hari ini.

Si burung hantu kembali menengokan kepalanya dari dalam lobang pohon tua itu. Namun kali ini si burung hantu mengatakan dengan sungguh ramah sekali terhadap si belalang.

"Hay, tuan belalang yang anggun hati. Jika saya terus terjaga saya niscaya akan menyimak kau bernyanyi. Tapi dikala ini saya mempunyai anggur yummy disini, anggur ini kiriman dari Olympus, dan anggur ini saya pikir minuman Apollo sebelum beliau menyanyi untuk para yang kuasa tertinggi. Jika kau mau, aku persilahkan kau datang berkunjung kesini untuk menikmati anggur lezat ini bekerjsama. Dan aku tahu jikalau kau meminum anggur ini, niscaya kau mampu bernyanyi mirip Apollo." rayu si burung hantu kepada si belalang.

Belalang terbelakang itu pun terbawa hanyut oleh kata - kata sanjungan si burung hantu renta itu. Dan Si belalang melompat kesarang burung hantu, begitu si belalang cukup erat dalam jangkauan pengelihatan si burung hantu. Si burung hantu renta itu pun pribadi menerkam dan mengkonsumsi nya.


Tag : cerpen, dongeng pendek, kisah bergambar, dongeng, kisah sebelum tidur, cerita manis, download dongeng,